Minggu, 06 September 2009

Tentang Khilafah

Nah, jika kita ringkas, agaknya sikap kita terhadap Khilafah ada dalam empat poin berikut

  1. Khilafah itu adalah satu keniscayaan Nubuwat, realistis, dan bukan utopia.
  2. Khilafah itu memerlukan sebab, maka kewajiban kita adalah berpartisipasi dalam mengikhtiyarkan sebabnya, bukan menunggu berpangku tangan.
  3. Khilafah itu bukan 'solusi jadi' atas permasalahan ummat, tetapi alat yang dipakai untuk merumuskan dan menjalankan solusi, maka dia membutuhkan banyak sekali perangkat.
  4. Sumberdaya yang akan mengelola perangkat-perangkat dalam Khilafah haruslah:
  • Kapabel dan kredibel. Maka dibutuhkan tarbiyah yang membuat mereka tumbuh, berkembang, berdaya, terjaga, dan tertokohkan.
  • Kompeten. Maka dibutuhkan banyak kader da'wah yang terdidik ahli, spesialis berwawasan luas untuk mengisi kualifikasi di berbagai bidang pelayanan ummat.
  • Profesional dan Well-trained. Maka dibutuhkan banyak eksperimen, latihan, dan pembelajaran yang diperoleh melalui pengelolaan publik dalam organisasi da'wah, lembaga pelayanan, dan terlebih lagi institusi pemerintahan daerah maupun pusat.
  • Terorganisasi. Maka dibutuhkan satu 'amal jama'i yang menopang segala aktivitas persiapan menuju Khilafah.

Begitulah. Hingga nantinya, kata Hasan Al Banna, kita menyelesaikan tahap tugas Ustadziyatul 'Alaam. Khilafah itu bukan berdiri angkuh atau berteriak nyaring di atas tahta dan mahkota, tetapi bekerja keras dan tersenyum ramah menjadi teladan semesta.

(Salim A. Fillah, Saksikan Bahwa Aku Seorang Muslim)
Share:

22 komentar:

  1. Br bc kok mkr kyknya sdh pernah bc seblumnya...:)
    lanjutkan...

    BalasHapus
  2. @adearin:
    Baca dimana bu?
    Ini emang ngutip kok.. :)

    BalasHapus
  3. naaahhh...begitu donk...kalo menulis tulislah yang dapat memberikan manfaat.


    Dalam risalah ”Bainal amsi wal yaum” atau antara kemarin dan hari ini yang ditulis saat Mursyid ’Aam pertama Al-Ikhwan Al-Muslimun, saat itu merasa bahwa ia akan berpisah dengan jama’ah, ia dengan jelas mengejawantahkan tahapan Penegakan khilafah dalam dua tahapan besar.

    1. Tujuan jangka pendek yang mencakup perbaikan individu, membina keluarga islami, dan membentuk masyarakat islami.
    2. Tujuan jangka panjang yang meliputi memperbaiki pemerintahan, membebaskan negeri muslim dari penjajahan asing, tegaknya daulah dan Kekhilafahan Islam, dan kepemimpinan dunia.

    BalasHapus
  4. @trisnia:
    Hm, jadi tulisan sy selama ini gk bermanfaat ya..?

    Btw, makasih atas tambahan informasinya ya..

    BalasHapus
  5. bukannya begitu...maaf jangan marah ya..awalnya niat dakwah di dunia maya, tetapi tanggapan komennya jauh dari nilai esensi dakwah.

    sekali lagi maaf....karena sesama muslim harus saling mengingatkan, karena apa-apa yang kita lakukan pasti akan ada pertanggung jawabannya.

    BalasHapus
  6. tujuan utama adlh tegaknya hukum Allah di muka bumi, khilafah adlh sarana.
    tiap harokah punya uslub (cara) yg berbeda dlm mencapai tujuan, yg diperoleh lwt ijtihad pemimpin (ijtihad 'kita' benar, tp ijtihad saudara 'kita' jg mungkin benar), namun insya Allah thariqoh (metode)nya sama, sama2 meneladani metode dakwah Rasulullah SAW.
    jk ingin memahami perbedaan ini, gantilah sudut pandang kita dgn sudut pandang saudara kita yg beda jalan lalu "masuk" lah ke dalam, jgn sekedar 'mengintip' dr luar.
    dan pd akhirnya jgn saling menuding kesalahan dan menjegal.
    *maaf pjg, cm mau berbagi pengalaman

    BalasHapus
  7. pinjam bukunya ya kakak..

    *setia menunggu*

    BalasHapus
  8. @mba hasna
    MR juga punya, mw pinjem yg mana mba?
    hehehe

    BalasHapus
  9. @MR...

    minjem yang lebih deket aja deh dek...:D

    klo jauh takut nanti ngrepotin.
    pesawatnya itu lho;))

    BalasHapus
  10. @mba hasna
    wokeh dehhhh
    lebih dekat lebih baik
    hekekekek
    :D

    BalasHapus
  11. @mba hasna
    wokehhh dehhh
    lebih dekat lebih baikk
    lanjutkan
    heheheh

    BalasHapus
  12. Wuih, mr beli buku itu karena saya ya?

    Hwehehe..

    Tapi rumah hasna khan jauh. Nanti ngerepotin keretanya loh.. :p

    BalasHapus
  13. @ps
    bukan kok,itu karena mau dapet dan nambah ilmu:p
    he2

    BalasHapus
  14. @mr:
    Syukurlah..
    O iya, ada buku bagus lagi tuh dari Salim A. Fillah, judulnya, "Barakallahu Laka, Bahagianya Merayakan Cinta"

    Recomended untuk mr yg baru lulus..
    He2

    BalasHapus
  15. syukron atas rekomendasinya..
    insya Allah segera diacari^_^

    BalasHapus
  16. cie ka ims.. baguslah,, persiapannya sudah lebih konkret
    sotoy mode: ON

    BalasHapus
  17. @fars:
    Bukan persiapan lagi kalee.. :p

    BalasHapus
  18. hohoho... bukunya keknya bagus tuh ...T_T nabung dulu deh

    BalasHapus
  19. @mujahidcool:
    Ok. Met nabung bro..

    BalasHapus