Jumat, 04 Januari 2008

Momen

Ada momen-momen dalam hidup kita yang tidak mampu kita hadapi sendiri. Entah itu momen yang membahagiakan, menyedihkan, menyakitkan, menggembirakan. Yang pasti kita membutuhkan orang lain untuk mengalami momen-momen tersebut, entah itu keluarga, sahabat, atau belahan jiwa. Tanpa kehadiran mereka, momen itu berlalu begitu saja, hambar, dan bahkan terasa menyakitkan.

Pada suatu saat kita akan berada dalam momen itu. Ketika kita dihadapkan pada stimulus rasa yang melebihi ekspektasi kita, ketika kita dihadapkan pada suatu keadaan yang jauh diluar perkiraan kita, atau dalam keadaan biasa tapi ada sesuatu yang berbeda dalam diri kita. Pada saat inilah kita membutuhkan mereka.

Ketika mereka ada, rasa gembira kita menjadi lebih berarti, rasa sedih kita berkurang perlahan tapi pasti, dan tak ada lagi rasa sepi. Kita dapat berbagi, sehingga stimulus rasa yang membuncah tidak membuat kita meledak dalam sepi, kita tidak sedih dalam gembira, dan tidak merasa hambar dalam bahagia. Kecemasan yang ada dalam mengantisipasi rasapun berkurang karena kita tahu bahwa selalu ada mereka yang bisa kita andalkan.

Yap, merekalah yang senantiasa ada dalam hidup gue. Mereka ada ketika gue merasa sedih. Mereka ada ketika gue merasa gembira. Mereka ada ketika gue cemas menunggu momen yang menentukan masa depan gue. Tiba-tiba mereka ada tanpa gue duga, sementara yang lain yang berjanji akan datang membatalkannya dengan berbagai alasan. Tapi gue gak merasa kehilangan, karena gue masih memiliki mereka.

Tangerang, 3 Januari 2008

15:10 WIB

Share:

3 komentar:

  1. selalu ada orang2 terbaik yg Allah hadirkan dalam hidup kita, meski hanya sementara, karena tiap pertemuan pasti ada perpisahan. yang abadi hanya cinta Allah..

    BalasHapus
  2. @hannakhaliddiyyah:
    Komentar yg bijak. He2

    BalasHapus